Webinar K3 Mahasiswa Teknik Kimia UAD 2022
Proses industrialisasi di Indonesia berkembang pesat dengan berdirinya perusahaan dan tempat kerja yang beraneka ragam. Perkembangan industri yang pesat ini diiringi pula dengan adanya resiko bahaya yang lebih besar karena adanya alih teknologi dimana penggunaan mesin dan kerja yang semakin kompleks untuk mendukung jalannya proses produksi. Hal ini dapat menimbulkan masalah kesehatan dan keselamatan kerja. Pada umumnya kecelakaan kerja terjadi karena kurangnya pengetahuan dan kecerobohan yang
dilakukan saat bekerja dapat menimbulkan efek yang sangat fatal (kecelakaan kerja). Dampak dari kecelakaan kerja tersebut tidak hanya merugikan pekerjaannya tetapi juga
perusahaan atau tempat kerja itu sendiri.
Menurut Undang-Undang No 1 Tahun 1970 bahwa kecelakaan kerja merupakan suatu masalah yang harus segera ditangani bersama,pemerintah telah menjelaskan bahwa kecelakaan kerja wajib dicegah dan ditangani oleh pekerja, pengusaha dan pemerintah. Kasus kecelakaan dapat ditangani melalui pembangunan suatu sistem yang jelas, terukur
dan terarah untuk mengatur setiap kegiatan menjadi aman. Maka perlu adanya Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Penerapan SMk3 memberikan banyak hal positif pada perusahaan. SMK3 dapat mengurangi resiko bahaya ditempat kerja dan dapat menciptakan kondisi kerja yang produktif.
Safety promotion atau promosi budaya K3 di tempat kerja adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang direncanakan dan ditujukan untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan
para pekerja serta meningkatkan produktivitas perusahaan yang kegiataannya berupa pelatihan atau training, visual management di area kerja masing-masing (safety board,
safety sign, poster, spanduk, slogan), safety meeting (rapat P2K3, safety induction, safety briefing), penghargaan organisasi dan drill (simulasi tanggap darurat) baik pesan yang
bersifat informatif, persuasif maupun emosional. Komponen safety promotion seperti pelatihan atau training diharapkan pekerja mampu untuk memahami dan menjalankan UU
No. 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja untuk menjaga keselamatan dan kesehatan diri visual management di area kerja ditujukan untuk mengingatkan dan memberitahu
pekerja mengenai kepatuhan memakai APD, jenis bahaya yang ada disekitar, tempat yang akan dimasuki, kandungan/isi dari suatu material (bahan B3), sehingga pekerja selalu
berhati-hati dalam bekerja.
Sehubung dengan hal tersebut, dalam memberikan pemahaman akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja di dunia industri nanti, maka kami Himpunan Mahasiswa
Teknik Kimia bermaksud untuk menyelenggarakan webinar K3 dengan harapan bahwa seluruh lapisan mahasiswa teknik kimia dapat berpartisipasi dalam pelatihan ini.
Kegiatan ini memiliki tema “Implementasi SMK3 dalam Dunia Industri untuk Meningkatkan Produktifitas dan Kualitas Hidup dalam Persaingan Global”. Kegiatan Webinar K3 ini bertujuan untuk :
1. Untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Pemahaman Mahasiswa Prodi Teknik Kimia tentang pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di industri.
2. Mahasiswa dapat mengidentifikasi potensi bahaya di tempat kerja, melakukan pencegahan kecelakaan kerja, mengolah bahan-bahan beracun berbahaya dan penanggulangannya, menggunakan alat pelindung diri, melakukan pencegahan dan pemadaman kebakaran di industri.
3. Mahasiswa dapat mendukung kesadaran penerapan K3 yang berpengaruh terhadap nilai investasi kualitas dan kuantitas suatu produk di industri.
Kegiatan ini telah dilaksanakan pada :
Hari, Tanggal : Sabtu, 20 Agustus 2022
Waktu : 12.00 WIB s.d 17.00 WIB
Tempat : Zoom Meeting
Hasil dari kegiatan Webinar K3 ini adalah : Jumlah pendaftar kegiatan Webinar K3 ini sebanyak 110 orang yang berasal dari prodi Teknik Kimia Universitas Ahmad Dahlan, pada hari pelaksanaan peserta yang hadir sebanyak 70 orang yang terdiri dari angkatan 2018 sebanyak 13 orang, angkatan 2019 sebanyak 16 orang, angkatan 2020 sebanyak 24 orang, angkatan 2021 sebanyak 16 orang dan angkatan 2022 sebanyak 1 orang. Kegiatan Webinar K3 ini juga dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa dari berbagai Himpunan Mahasiswa yang ada di Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan.
Saat acara Doorprize dipilih 5 orang peserta sebagai pemenang yaitu Syaeful Akbar Padya, Randa Karunia, Ahmad Fatwa Zufar untuk kategori penanya terbaik serta Rimadina
Sukmasuci Lestari dan Nor Syahdan sebagai pemenang untuk kategori resume terbaik. Masing-masing pemenang diberikan penghargan berupa uang sebesar Rp 25.000,00 melalui shopepay dan juga mobile banking bri. Untuk peserta pendaftar Webinar K3 ini belum memenuhi target peserta yang diharapkan oleh panitia yaitu 300 orang sedangkan pendaftar hanya 110 orang. Untuk keaktifaan peserta telah memenuhi target yang ingin dicapai.